Halaman

Sabtu, 16 September 2017

Lalang Atau Saudara kita??

pada waktu ini saya tidak ingin mengartikan sesuatu ataupun menulisakan isi khotbah yang biasanya saa lakukan, tetapi saya hanya ingin mengemukakan pendapat saya, walaupun ini terlihat "sombong bagi seorang yang seusia saya" 
okay, saat ini saya ingin menuliskan sebuah petikan Firman Tuhan yang selalu saya dengar dari seseorang mengenai lalang yang tumbuh berdampingan dengan padi.

Matius 13 :29-30
"Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu. Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku." 

dan juga mengenai sebuah ayat lagi

matius18 : 15-17

15. "Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali.
16. Jika ia tidak mendengarkan engkau, bawalah seorang atau dua orang lagi, supaya atas keterangan dua atau tiga orang saksi, perkara itu tidak disangsikan.
17.  Jika ia tidak mau mendengarkan mereka, sampaikanlah soalnya kepada jemaat. Dan jika ia tidak mau juga mendengarkan jemaat, pandanglah dia sebagai seorang yang tidak mengenal Allah atau seorang pemungut cukai.

mungkin ada perkataan untuk tidak mencabutnya, tetapi jikalau ada seseorang yang melenceng diantaramu, tegurlah ia, empat mata, kalau tidak bisa panggilah lagi lebih banyak, lalu panggilah seluruh jemaat...

hanya itu yang bisa saya sampaikan, saya belum membahasnya secara jauh, akan saya bahas lain kali, tetapi saya akan bahagia jikalau seseorang dari anda berkenan untuk membahasnya lebih jauh dan lebih dalam lagi..

Salam~~



LAKUKAN BAGIAN KITA, TUHAN MELAKUKAN BAGIAN-NYA!

LAKUKAN BAGIAN KITA, TUHAN MELAKUKAN BAGIAN-NYA! (YOHANES11:39-44). Dalam bagian Firman Tuhan diatas, kita semua mengetahui ttg Lazar...